会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?!

Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?

时间:2025-06-01 01:20:10 来源:quickq iphone 作者:休闲 阅读:834次
Jakarta,quickq收费标准 CNN Indonesia--

Meski diklaim bisa menurunkan penularan demam berdarah dengue(DBD), nyamuk Wolbachia tetap-lah seekor nyamuk. Siapa pun yang digigitnya akan mengalami efek yang sama.

Lantas, apa yang terjadi jika kamu digigit nyamuk Wolbachia?

Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?

Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?

Nyamuk Wolbachia adalah nyamuk Aedes aegyptiyang mendapatkan suntikan bakteri Wolbachia. Bakteri ini diklaim bisa menurunkan risiko penularan DBD.

Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?

ADVERTISEMENT

Apa yang Terjadi Jika Kamu Digigit Nyamuk Wolbachia?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi, efek tersebut tidak berbahaya dan bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan. Efeknya, lanjut profesor yang kerap disapa Uut ini, sama dengan gigitan nyamuk pada umumnya.

"Ya, ada [efeknya], biasa seperti digigit nyamuk saja," kata dia dalam media briefingyang digelar IDI tentang nyamuk Wolbachia, Senin (20/11).

Efek yang muncul itu bisa berupa gatal di area yang digigit. Bintik dan kemerahan juga bisa muncul saat digigit nyamuk tersebut.

Namun, ada juga orang yang justru tak merasakan efek apa pun. Saat digigit, tak muncul bentol, kemerahan, atau gatal-gatal di area tubuh.

"Jadi efeknya memang seperti biasa saja saat digigit nyamuk. Tapi, tergantung orangnya juga, ada juga yang memang sudah biasa digigit nyamuk tapi tidak ada efek apa pun," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa masyarakat tak perlu khawatir dengan dilepaskannya ribuan nyamuk Wolbachia. Nyamuk ini dipastikan aman dan tak memberikan efek tertentu akibat bakteri Wolbachia yang ada di dalamnya.

Pasalnya, menurut Uut, Wolbachia tidak bisa berkembang dan hidup di tubuh manusia. Bakteri ini hanya bisa tumbuh di sel tubuh serangga.

"Tidak akan bisa tumbuh di manusia. Perkembangbiakannya melalui proses kawin serangga dengan serangga. Jadi memang tidak ada efek negatif untuk manusia," katanya.

Wolbachia sendiri merupakan bakteri yang disuntikan ke nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini diyakini bisa menurunkan tingkat pertumbuhan virus Dengue hingga kurang lebih 60 persen.

Nyamuk ini juga diklaim bisa menurunkan tingkat rawat pasien dengue hingga 70 persen. Dengan kata lain, Wolbachia dapat menurunkan tingkat keparahan pada pasien DBD.

(tst/asr)

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Gari Acar Jahe Merah, Benarkah Sesehat Itu?
  • FOTO: Ribuan Santa Berlari di Jalanan Madrid
  • Mendikdasmen: Makan Bergizi Gratis Dukung Program Sekolah Sehat
  • FOTO: Ribuan Santa Berlari di Jalanan Madrid
  • Trump Terapkan Tarif Impor Baja dan Alumunium Jadi 50 Persen!
  • MK Hapus Presidential Threshold 20%, Partai Demokrat: Masyarakat Lebih Banyak Pilihan
  • FOTO: Memanjakan Anabul Saat Libur Natal dan Tahun Baru
  • Siapa Bilang Perempuan dan Laki
推荐内容
  • Harga Turun Rp12 Ribu, Emas Antam pada Akhir Mei 2025 Dijual Rp1.888.000 per Gram
  • Menteri KKP Ngaku Kecolongan Soal Pagar Laut: Kami Kekurangan Anggaran
  • Makan Bergizi Gratis Bergulir Minggu Depan, PBNU Siap Dilibatkan
  • INTIP: 10 Manfaat Daun Kelor Si 'Superfood'
  • Mengenal Tanda Kehormatan Nugraha Sakanti yang Diberikan Jokowi ke 7 Satker Polri, Apa Itu?
  • 5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Membuang Racun